Ini tulisan receh. Tapi ada benarnya juga. Kita para manusia kadang nge-hang. Jadi, tindakannya nggak singkron dengan pikiran. Misalnya ketika saya ceting dengan teman. Masih gadis, tapi saya salah ketik nyebut dia ‘Pak’. Cemberut deh dia. Obatnya satu paket; saya minta maaf dan dia memaafkan. Selesai.
Kadang, orang lain yang nge-hang. Dan saya korbannya. Misalnya, kejadian baru-baru ini. Seseorang memasukkan saya kedalam wag miliknya. Tanpa nanya dulu, mau apa enggak. Asal jebret aja. Tapi saya menghargai usahanya. So saya santai saja. Mungkin bisa saling berkontribusi dan bersinergi kan ya. Maka saya pun posting artikel disana.
Orang itu nge-warning. Katanya, saya melanggar aturan group. Saya minta maaf, dan meminta agar aturan yang dimaksud diposting ulang. Bagaimana responnya? Dia meremove saya. Wah. Obatnya tidak manjur. Hanya setengah paket, saya minta maaf dan minta dikasih tahu aturannya. Sedang dia, pilih memvonis dan menghukum aja. Nge-hang-nya berkepanjangan.
Dalam pergaulan, kita tidak selalu ketemu orang yang lempeng. Kadang ketemu juga dengan orang yang ngehangnya kelewatan dan kebangetan. Bule bule menyebut orang macam itu sebagai ‘asshole’. Maunya menang sendiri. Merasa benar sendiri. Dan semena-mena kepada orang lain. Lalu bagaimana kita mengatasinya?
Menurut saya sih gampang. Maafkan dia. Lalu tinggalkan. Move on saja, sebab tidak ada gunanya berlama-lama bersama asshole kind of person. Begitu kita memaafkan, hati langsung plong. Begitu meninggalkannya, dia tidak lagi bisa menjangkau kita.
Bagaimana jika sang asshole itu punya peran penting dalam hidup kita? Nggak gampang meninggalkannya kan? Ya, sabar saja. Sampai kapan sabarnya? Sampai Anda mempunyai kemampuan untuk melepaskan diri dari ketergantungan kepadanya. Tapi jangan diam. Pelan-pelan bangun kemampuan itu. Perlahan tapi pasti, kelak dia tidak lagi bernilai apapun buat hidup Anda. Nggak ada dia juga nggak apa-apa. Anda, terbebas dari pengaruh assholitynya.
Kesalahan yang sering kita lakukan adalah; kita tidak dapat menerima sikap dan perlakuan orang lain. Tapi tidak berdaya menghadapi. Dan tidak berani juga meninggalkannya. Sehingga selamanya kita berada dibawah pengaruh buruknya. Dengan perasaan yang terlukai olehnya. Maka semoga, Allah membimbing kita untuk tidak lagi bergantung kepada siapapun selain kepadaNya ya. Aamiin…
Salam hormat.
Mari Berbagi Semangat!
DEKA – Dadang Kadarusman.
Change Matter Learning Partner
Jika Kantor Anda Membutuhkan Offline Atau Online Training. Hubungi Kami.
Artikel sebelumnya:
Infeksi virus itu bersifat SELF-LIMITING. Tubuh memiliki kemampuan untuk menyembuhkan diri sendiri. Dengan catatan, sistem pertahanan atau imunitas tubuhnya berfungsi dengan baik. Perkuat imunitas tubuh Anda.
NB. Sekarang mungkin Anda belum merasa perlu. Tapi jika suatu saat nanti Anda membutuhkannya; Anda tahu caranya. Ada 2 opsi cara memperkuat imunitas tubuh dengan probiotik: 1). Sarbu-SB19 (BPOM RI MD 266611004201) berisi probiotik dalam saribuah. Dan 2). INNERIMMUNE (Premium) berisi Probiotik Murni. Saya pribadi menggunakan INNERIMMUNE. Jika Anda mau coba ke-2 opsi itu; wa.me/0812-1989-9737.
Untuk bergabung dengan WAG Inspirasi kami, silakan ketik: Nama Lengkap # Dekadarus&Friends. Kirim ke wa.me/6281219899737
Catatan kaki:
Kebanyakan klien pelatihan saya adalah pelanggan lama yang sebelumnya pernah mengundang saya. Atau pelanggan baru yang mendapatkan rekomendasi dari klien lainnya. Ada juga yang PIC-nya pindah ke perusahaan lain, lalu mereka ‘membawa’ saya ke kantor barunya…. ? Thank you all!
Silakan teruskan kepada orang lain jika Anda nilai artikel ini bermanfaat. Dan tetaplah mengingat bahwa; Anda tidak perlu mengklaim sesuatu yang bukan karya tulis Anda sendiri. Meskipun Anda sudah berbuat baik, namun Tuhan; belum tentu suka tindakan itu (Natin & The Cubicle).
NB: Bila Anda mengalami batuk membandel yang tidak sembuh dengan berbagai macam obat, Anda boleh coba RED-A-COUGH remedi racikan kami. Khusus diracik hanya jika ada permintaan saja. Tinggal kabari wa.me/62812-1989-9737. Insya Allah kami racik khusus buat Anda.
Disclaimer:
Saya tidak selalu mampu merespon balik komentar atau sanggahan atas tulisan ini. Karena berbagai keterbatasan yang ada pada saya. Terimakasih atas pengertiannya.
NB: Dulu saya sering sariawan. Perih. Lama sembuh. Kerap kambuh. Sekarang saya punya PROMOUTH yang diracik secara tradisional. Efektif, tidak perih, dan praktis cara pakainya. Dulu, anak saya gonta-ganti dokter karena kulitnya gatal akibat alergi dan dermatitis atopik. Sekarang kami punya PROBISKIN yang juga diracik secara tradisional. Problem solved. Saya tidak mengatakan bahwa racikan ini cocok buat semua orang. Tapi jika Anda punya masalah yang sama, mungkin racikan tradisional ini bisa menjadi solusinya. Wa.me/0812-1989-9737. Kami buatkan racikannya untuk Anda.
Gambar dari:Pinterest