Kalau Anda, lebih suka diliputi oleh banyak kesibukan atau banyak waktu luang? Bagi saya pribadi, sibuk sekali lebih baik daripada luang banget. Dalam kesibukan, begitu banyak hal yang kita dapatkan atau lakukan. Sedangkan dalam waktu luang, kita kehilangan banyak hal lainnya, dan cenderung tergoda melakukan tindakan yang sedikit nilai manfaatnya.
Coba saja Anda perhatikan, ketika pekerjaan kantor sedang sedikit; bagaimana Anda menghabiskan waktu? Lebih sering tergoda untuk nyemplung di rimba sosial media kan? Mungkin nonton video yang entah apa isi dan manfaatnya, atau terlibat perdebatan tanpa ujung. Atau iseng-iseng membaca ratusan bahkan ribuan postingan dan komentar unfaedah lainnya. Memangnya tidak boleh sibuk dengan semua hal itu? Boleh, jika itu merupakan tugas utama Anda. Jika bukan, sebaiknya; think again. Otak iddle kita, dijejali dengan informasi yang sebagian besarnya tidak membuat hidup kita lebih baik. Setelah lelah dengan semua itu, lalu apa? Memang Anda tidak berkeringat, tapi Anda juga tidak mendapatkan selain rasa penat dan kehampaan kan? Nyaris zonk.
Berbeda ketika pekerjaan Anda sedang banyak-banyaknya. Pada situasi seperti itu, otak Anda terfokus. Tenaga, pikiran dan fisik Anda kompak bergerak dan bertindak. Memang Anda lelah, bahkan mungkin kesal juga karena terlalu banyak yang harus dikerjakan. Tapi anehnya, diakhir hari yang melelahkan itu; hati Anda diliputi kepuasan. Tidur pun jadi lebih berkualitas. Begitu kepala menyentuh bantal, langsung masuk ke alam mimpi hingga tidak ingat apa-apa lagi. Bablas sampai pagi. Dan ketika bangun esok hari, otak Anda langsung aktif lagi; karena pada hari yang baru itu, ada aktivitas lain yang sudah menanti. Itu semua, membuat hidup Anda jadi lebih berarti.
Ditinjau dari sudut manapun, kesibukan lebih baik daripada kesantaian. Bahkan sekalipun sudah memiliki banyak uang, nyantai bukanlah pilihan terbaik menjalani kehidupan. Simak misalnya para pensiunan. Kondisi fisik mereka cenderung menurun drastis ketika kesibukan kantor yang mendadak hilang itu, tidak digantikan dengan kesibukan yang lainnya. Sebaliknya, mereka yang terus menyibukkan diri; lebih bugar secara fisik, dan lebih sehat secara mental.
Ngerti Dang, tapi gimana cara menemukan kesibukan yang bernilai dan bermanfaat itu? Anda boleh merujuk kepada 2 tips ini. Pertama, Lakukan kegiatan apa pun yang membuat PIKIRAN Anda semakin jernih, HATI Anda semakin bening, dan FISIK Anda bergerak. Apapun kegiatannya, selama memenuhi ke-3 syarat itu; Lakukan saja. Sekarang coba cek, aktivitas yang sedang Anda lakukan; apakah membuat pikiran Anda makin jernih atau makin kusut? Kalau pikiran makin jernih, lakukan. Apakah kegiatan itu membuat hati Anda semakin bening ataukah semakin emosian? Kalau makin bening, lakukan. Dan apakah kegiatan itu membuat tubuh Anda bergerak, ataukah hanya 2 jempol saja yang tak henti mengetik?
Kedua, niatkan berkegiatan untuk menciptakan MANFAAT; bukan mencari uang. Banyak aktivitas bagus tapi orang enggan mengerjakan, karena tidak ada uangnya. Mulai sekarang, jadilah orang yang ridho dengan jatah uang yang kita dapatkan. Ambil hak kita itu. Lalu dedikasikan diri, tenaga, waktu dan pikiran, untuk kegiatan-kegiatan yang memberi manfaat; sekalipun dengan melakukan kegiatan itu, tidak menghasilkan uang.
Terapkan kedua tips itu, maka Anda tidak akan pernah kekurangan kesibukan. Dan hari-hari yang Anda jalani, tidak akan pernah membosankan.
Salam hormat.
Mari Berbagi Semangat!
Deka Dadang Kadarusman
Linkedin: Dadang Kadarusman
Jika Anda ingin mendapatkan update article saya via WA silakan bergabung dengan Group WA “Dekadarus And Friends” di nomor : 0812-1989-9737. Sebutkan (1) Nama dan tulis (2) “Dekadarus And Friends Group”. Jumlah member terbatas.
Artikel Sebelumnya: